Keuntungan Pembibitan Jahe Merah Menggunakan Atap Plastik

Pembibitan jahe merah menggunakan Atap Plastik

Pengalaman tim vista agromedia mengelola dunia bibit jahe merah selama tujuh tahun lebih telah banyak memperoleh pengalaman yang didapatkan terutama dalam hal Teknik pembibitan jahe merah yang efektif efisien. Di awal tim vista belajar bagaimana model pembibitan jahe merah, kami pernah menggunakan metode semai terlebih dahulu, lalu bahan menggunakan pupuk kompos yang dibeli dari kelompok tani di Sleman Jogja. Rupanya metode tersebut lebih banyak gagal nya, karena dari 100 batang yang kami buat di polybag, 70 polybag jahe merahnya mati. kamipun berusaha mencari solusi dengan belajar dari para ahli, akademisi, dan praktisi petani di Magelang, Temanggung, Ngawi, Madiun, dan Sragen.

Lalu kami pun beralih  menggunakan media pupuk kascing yang dibeli dari Kawasan lereng Merapi. Hasilnya ada peningkatan. Dari 100 batang polybag jahe merah, 90 nya hidup, sehingga lumayan ada peningkatan drastic. Metode pembibitan jahe merah tersebut kami pakai cukup lama. Namun akhir akhir ini harga pupuk kascing mengalami kenaikan tinggi sehingga kami beralih ke metode lainnya.

Pembibitan menggunakan Cocopeat

Beragam percobaan terus kami lakukan untuk menemukan formula yang tepat dalam pembibitan jahe merah. Kami pun kemudian menggunakan cocopeat hasil dari masukan teman di Jogja. Hasilnya lumayan memuaskan. Dari 100 batang yang kami buat, 90 batang hidup dengan baik dengan atap paranet.

Namun, harga cocopeat mengalami kenaikan sehingga kami pun berusaha mencari alternatif. Kami pun terakkhir  memilih menggunakan media sekam bakar. Di musim kemarau pembibitan kami menggunakan sekam bakar hasilnya memuaskan. Untuk proses efisiensi kamipun menggunakan sekam mentah yang kami bakar sendiri.

Memasuki musim penghujan, pembibitan jahe merah menggunakan sekam bakar di lahan terbuka semula baik. Minim kendala. Namun begitu memasuki puncak musim hujan terutama nopember hingga januari, banyak ditemukan busuk rimpang, dan layu kuning. Kamipun mencari problem dan ditemukan rupanya karena curah hujan yang tinggi.

Pembibitan jahe merah menggunakan atap plastic.

Di saat musim hujan, inovasi yang kami lakukan dengan pembibitan menggunakan atap plastic. Model pembibitan ini pada prinsipnya mencegah air hujan supaya tidak mengenai tanaman jahe merah. Untuk pengairan kami menggunakan air dari sungai yang sudah ditampung di kolam. Hasil dari pembibitan ini alhamdulillah memuaskan dan kami pakai hingga sekarang.

pembibitan menggunakan atap plastik dirasa masih yang terbaik, terutama di musim hujan.

Keuntungan Budidaya Jahe Merah

bibit jahe merah

Nilai Keuntungan Budidaya Jahe Merah Sebagai Komoditas Bisnis

Tidak sedikit potensi besar dari agrobisnis memberi nilai profit besar bagi pelaku usahanya. Seperti halnya dalam cara-cara budidaya jahe merah yang selama ini terus dikembangkan dengan melihat bagaimana langkah tepat dari pemilihan bibit jahe merah dan pemasarannya. Sampai detik ini ada banyak nilai profit bisa didapatkan ketika Anda berkecimpung dalam komoditas bisnis jahe merah ini.

Bahkan pangsa pasar dari jahe merah masih terus dikembangkan dengan melihat bagaimana langkah tepat untuk mengolah dari produk mentah ke berbagai versi siap konsumsi. Dalam hal ini budidaya tanaman jahe merah sebagai komoditas bisnis akan mendatangkan hasil terbaik yang sejauh ini terus mengedepankan kualitas panen hingga pengolahannya.

Nilai Keuntungan Budidaya Jahe Merah Sebagai Komoditas Bisnis

Menilai bagaimana profit besar bisa didapatkan dari bisnis budidaya tanaman jahe merah ini tidaklah mudah. Sebab ada beberapa persoalan bisa dihadapi baik pada sisi pemasaran ataupun dari aspek proses budidayanya sendiri. Maka dari itu ada bentuk nilai keuntungan ketika Anda berhasil melakukan bisnis budidaya jahe merah sebagai satu bentuk komoditas bisnis.

bibit jahe merah
  1. Mampu Memenuhi Kebutuhan Produksi Lokal

Pada aspek kebutuhan produksi lokal tentu saja masih dibutuhkan dalam skala besar. Kita tahu bahwa jahe merah masih menjadi salah satu bentuk komoditas tanaman tradisional dan masih masuk ke dalam rempah-rempah produksi lokal. Karena itulah dalam penggunaannya, jahe merah masih terus dikembangkan dengan berbagai tujuan.

Tidak heran bila sekarang bisnis dalam budidaya jahe tersebut masih terbuka lebar untuk memenuhi kebutuhan produksi loka. Ada banyak bentuk produksi bisa dilakukan dengan pengolahan bahan produksi minuman ataupun dalam beberapa peluang di jual berbentuk lainnya.

  • Memenuhi Kebutuan Ekspor ke Luar Negeri

Peluang besar dalam memenuhi kebutuhan ekspor ke luar negeri juga terus dikembangkan hingga sekarang. Maka dari itu ada bentuk peluang besar ketika Anda memutuskan untuk mengoptimasi komoditas bisnis satu ini. Dari sini, ada nilai penting dalam mencermati semua cara budidaya jahe merah secara tepat dan pastinya memberi nilai peluang besar bagi pebisnis.

Sebagai satu pilihan bisnis lebih mudah dan menguntungkan, pastinya dengan menghasilkan sarana ekspor ke luar negeri ini dikatakan memberi kemudahan bagi semua pebisnis jahe merah. Seperti kita tahu bahwa permintaan dari ekspor jahe merah masih cukup tinggi. Bahkan dalam beberapa tahun terakhir bisnis jahe merah masih menggiurkan dengan melihat bagaimana hasil terbaik bisa didapatkan dengan melihat bagaimana langkah menjualnya.

  • Pemilihan Lahan Lebih Mudah

Sampai detik ini ada banyak keuntungan sekaligus kemudahan yang dihadirkan dalam budidaya jahe merah. Terlihat dari aspek budidaya jahe merah ini bisa dipelihara dengan beberapa metode mudah. Dari sinilah pemilihan lahan dengan karakter ketinggian 1-2000mdpl menjadi hal penting. Sampai nantinya ada cakupan tepat hingga daerah budidaya lebih luas.

Dalam hal ini tempat budidaya jahe merah masih harus dipertimbangkan sampai akhirnya Anda mengetahui bagaimana cara kerja semua prosedur pengembangan sarana-sarana dalam memilih satu tempat budidaya jahe.

  • Pemeliharaan Lebih Mudah

Seperti kita lihat sekarang ini bahwa ada banyak standar tempat budidaya jahe yang masuk kriteria terbaik. Maka dari itu ada bentuk penggunaan polybag hingga karung sebagai media tanam. Dari sinilah ada bentuk peluang besar yang selama ini terus dipakai untuk budidaya jahe merah.

Pada akhirnya proses pemeliharaan lebih mudah ini memberi potensi besar mempertimbangkan peluang bisnis jahe merah dala skala besar. Tidak sedikit peluang besar dari bisnis jahe merah ini tidak membutuhkan modal besar. Sehingga bagi pemula sekalipun masih bisa mendapat keuntungan bisnis satu ini.

jahe merah
jahe merah
  • Jumlah Petani Jahe Merah Masih Sedikit

Pada faktanya jumlah petani jahe merah masih dianggap sedikit. Sehingga ada bentuk peluang besar bagi siapa saja untuk berkecimpung dalam bisnis jahe merah ini. Karena dikenal sebagai satu bagian penting dalam dunia bisnis di bidang budidaya pastinya ada proses pembelajaran dari awal hingga masa panen.

Untuk itu dalam bidang budidaya jahe merah ini kerap memperhitungkan bagaimana tingkat kepuasan dari sisi nilai profit. Sampai akhirnya ada nilai manfaat bisa didapatkan oleh para pebudidaya dalam bidang tanaman jahe merah ini.

  • Biaya Untuk Memulai Usaha Jahe Merah Lebih Murah

Bila kita bandingkan dengan beberapa jenis usaha budidaya tanaman dengan potensi keuntungan besar, tentu saja jahe merah ini menjadi satu modal penting karena tidak butuh modal besar. Sejak awal hingga proses perawatan sampai pemanenan juga tidak membutuhkan bentuk modal lebih besar.

Maka dari itu dalam proses memulai usaha jahe merah satu ini harus ada persiapan matang dalam mengelola tanah hingga pengaturan modal secara lengkap. Bentuk usaha dalam budidaya jahe merah di berbagai daerah memang khusus ditujukan untuk dijual kembali ke dalam negeri ataupun luar negeri. Untuk itu diperlukan beberapa modal hingga memberi peluang besar untuk mendapatkan profit besar.

  • Menjadi Satu Produk Rempah Populer

Berbicara soal potensi besar dari penggunaan remah-rempah jahe merah ini selalu dikaitkan sebagai produk minuman. Maka dari itu ada bentuk nilai jual tinggi kemudian memperlihatkan bagiamana proses penjualan lebih mudah karena pangsa pasarnya sangat luas. Dari sinilah ada bentuk potensi besar dalam menimbang apa saja yang harusnya dipakai untuk mengoptimasi bentuk rempah-rempah populer sebagai komoditas bisnis.

Penggunaan jahe merah ini sering dikaitkan dengan minuman herbal. Pada akhirnya ada bentuk pengolahan terbaik untuk mencermati bagaimana nilai ekonomis yang harusnya dipakai dengan memaksimalkan bagaimana harga jahe merah dalam versi mentah ataupun diolah masih perlu dikembangkan menjadi lebih potensial.

  • Harga Jualnya Terbilang Stabil

Nilai keuntungan bagi pebudidaya jahe merah bisa terlihat dari segi harga jualnya yang masih stabil. Memang ciri khas dari harga jual produk rempah satu ini adalah ketersediaan harga masih tetap stabil meskipun ada persaingan. Bahkan dari satu pebisnis jahe merah ini harus mencermati bagaimana pengembangan sarana produksi dan pengolahan untuk menambah nilai manfaat dari sisi ekonominya.

Harga stabil ini didapatkan karena tidak banyak petani membudidayakan jahe merah. Kemudian dari sisi pengolahan jahe merah ini juga tidak sulit. Sampai akhirnya ada bentuk harga jual yang masih stabil. Sampai akhirnya ada peluang besar dalam mendapatkan keuntungan besar yang harus ditekuni oleh semua pebudidaya. Dalam beberapa teknik budidaya jahe merah harusnya memberi pengalaman penting bagi siapa saja yang nanti mampu beri nilai profit besar.

Bentuk pengembangan produk jahe merah masih terus dihadirkan dengan berbagai macam manfaat. Dari sinilah Anda perlu melihat apa saja potensi besar yang seharusnya memberi nilai manfaat penting bagi semua pebudidaya. Maka dari itu ada peluang tepat dari proses budidaya jahe merah yang harusnya bisa dimanfaatkan sebagai satu syarat tepat memulai sebuah bidang busaha dalam budidaya tanaman rempah populer dan memberi nilai profit besar.

Budidaya Jahe Merah

Penasaran dengan Budidaya Jahe Merah? Baca Tips Ini

bibit jahe merah

Ingin Usaha Budidaya Jahe Merah? Baca Artikel ini

Budidaya jahe merah kini semakin digemari masyarakat. Budidaya jahe merah menyimpan potensi besar sebagai sebuah peluang usaha yang cukup prospek. Namun, saat ini belum begitu banyak yang tau dan sadar tentang potensi tersebut. Pada hal, harga jahe merah di pasaran dalam negeri saja dijual dengan harga fantastis; sekitar 25 ribu- 35 ribu per kilo gram-nya.

budidaya jahe Merah berprospek Cerah

Peluang usaha budidaya jahe merah yang begitu prospek bukan tanpa alasan. Jahe merah merupakan salah satu bahan rempah-rempah yang banyak digunakan dalam dunia perindustrian dan perdagangan. Jahe merah diakui sangat bermanfaat bagi kesehatan manusia yang bisa menyembuhkan berbagai penyakit masyarakat modern seperti kemandulan, penurunan daya tahan tubuh dan penurunan kekebalan tubuh.

Jahe merah juga cocok dan laris di warung-warung dan popular disebut “wedhang jahe” yang dianggap bisa menghangatkan dan menyegarkan tubuh. Di samping itu, jahe merah bisa dijadikan tanaman obat keluarga untuk keperluan mendadak seperti kena masuk angin, sakit perut dan stamina yang loyo. Dalam hal ini, jahe merah menjadi apotek hidup yang sangat bermanfaat bagi keluarga anda di rumah.

bibit jahe merah

Dalam beberapa tahun ke depan, permintaan pasar terhadap jahe merah diyakini masih tetap tinggi. Hal ini mengingat jahe merah masih terus dibutuhkan berbagai perindustrian dan perdagangan meliputi herbal, olahan makanan, minuman, kesehatan, suplemen, farmasi, kosmetika, sirup, tablet dan seterusnya baik dalam bentuk produk setengah jadi maupun produk jadi. Sebuah peluang usaha yang prospek bukan?

Tertarikkah mencoba membudidayakan jahe merah? Hubungi 087838393451/ 083856009142. Alamat di Dusun Rajek Lor RT 2 RW 24 Desa Tirtoadi Mlati Sleman DIY. Kami sedia bibit jahe merah dalam bentuk rimpang dan Polybag dengan harga terjangkau. Bisa anda pakai untuk media plastik polybag maupun karung.

Terimakasih anda telah membaca artikel “Peluang Usaha Budidaya Jahe Merah”.

Contoh Proposal Usaha Budidaya Jahe Merah

Akhir akhir ini, kami menerima permintaan dari beberapa klien yang menanyakan bagaimana cara membuat proposal usaha budidaya jahe merah. Rata rata mereka adalah para petani yang awam tentang pembuatan proposal. Mereka adalah warga dalam kelompok tani, Ibu ibu PKK dan lain sebagainya yang bermaksud mengajukan proposal ke desa. Ada pula yang bermaksud mengajukan penawaran kegiatan ke perusahaan dalam bentuk CSR. langsung saja, berikut contoh sederhana pembuatan proposal budidaya jahe merah.

Contoh Proposal Usaha Budidaya Jahe Merah

Kelompok Tani Budidaya Jahe“Maju Makmur”

Desa Mandi Angin Kec Rawas Ilir Kab Musi Rawas Utara Provinsi Sumatra Selatan

PROPOSAL KEGIATAN

BUDIDAYA JAHE MERAH KELOMPOK TANI MANDI ANGIN

LUBUK LINGGAU

 

PENDAHULUAN

           

Desa Mandi Angin merupakan desa yang memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah. Banyak potensi agribisnis yang bisa dikembangkan disini. Namun, diakui atau potensi agribisnis seperti budidaya jahe merah belum banyak dikembangkan disini. Pada hal daerah sini memiliki iklim yang cocok untuk tumbuh kembangnya jahe merah. Lahan lahan kosong juga masih banyak yang tersedia dan belum dimaksimalkan di Desa ini.  Bila dikembangkan dengan baik tentu saja diharapkan bisa meningkatkan taraf ekonomi warga, khususnya kelompok tani disini mengingat harga jahe merah yang cenderung tinggi dibanding harga jahe gajah dan emprit, setidaknya untuk saat ini.

 

DASAR PEMIKIRAN

Salah satu amanat dan cita cita luhur pembukaan UUD 45 adalah kesejahteraan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Namun, nampaknya kesejahteraan masyarakat belum merata hingga saat ini. Diperlukan perjuangan yang terus menerus dan konsisten untuk mencapainya. Diperlukan terobosan kreatif dan berdaya guna dan daya saing demi kemajuan bangsa Indonesia.

Indonesia secara mayoritas dan khususnya Desa Mandi Angin merupakan kawasan agraris dan cocok untuk tumbuh kembangnya tanaman potensial, termasuk dalam hal ini Budidaya jahe merah.  Budidaya jahe merah bisa menjadi salah satu terobosan baru untuk peningkatan ekonomi warga. Budidaya jahe merah bisa dijadikan kegiatan sampingan maupun utama bagi warga desa.

 

MAKSUD DAN TUJUAN

1.Maksud dan Tujuan Kegiatan

Adapun tujuan diadakannya acara ini adalah sebagai berikut :

  1. meningkatkan taraf ekonomi warga kelompok tani
  2. Memanfaatkan lahan kosong atau nganggur
  3. Menjadikan desa sejuk dan lebih berdaya guna
  4. Membangun sadar budaya pertanian yang mandiri, organik dan berwawasan lingkungan.

 

THEMA KEGIATAN

“Dengan budidaya jahe merah, kita maksimalkan potensi desa demi peningkatan ekonomi warga yang berkesinambungan”.

 

PESERTA

  1. Anuar
  2. Biya
  3. Tika
  4. Tatik
  5. Kalsum
  6. Anita
  7. Angsor

 

2.4       SUSUNAN KEPANITIAAN

 

Ketua              : Anuar

Sekretaris       : Biya

Bendahara     : Tika

 

2.5       JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

 

Time Line Kegiatan Budidaya Jahe Merah

No Waktu/Bulan Nama Acara
1

2.

3.

4.

5.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

15-20 September 2016

20-25 September

25 September

26 September

1 Oktober

1 Desember

1 Januari

1 Februari

1 Agustus 2017

 

 

 

 

 

Persiapan Lahan; Pembuatan Bokasi/Media tanam.

Pemesanan Bibit Jahe Merah

Penyuluhan “Cara Budidaya Jahe Merah”

Penyemaian Bibit Jahe Merah

Penanaman Bibit Jahe Merah ke dalam Polybag

Pemupukan Tanaman Jahe Merah dengan organik

Pemupukan Tanaman Jahe Merah secara organik

Pemupukan secara Kimia dengan NPK.

Pemanenan Jahe Merah.

 

 

ESTIMASI BIAYA

 

3.1.   PENGELUARAN

Bibit Jahe Merah 500 KG @ 25,000              = 12,500,000

Ongkos Kirim 500 x @ 5000                          =   2,500,000

Polybag 1000 x @ 1500                                 =  1,500,000

Pupuk kompos 500 kg                                    = 1,500,000

.

 

PENUTUP

 

Demikian proposal kelompok tani ini kami buat. Kami mengharapkan dukungan baik dana dan tenaga dari semua pihak demi terselenggaranya acara ini. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat bagi kita semua. Amien

 

Atas perhatian dan kerjasama Bapak/Ibu, kami ucapkan terima kasih.

 

 

 

Ketua Kelompok Tani                                                             Sekretaris

 

 

 

 

 

Anuar                                                                                         Biya

 

 

Mengetahui

Kepala

Desa Mandi Angin

………………………..

Cara Penanganan Penyakit Bercak Daun Jahe Merah

Cara Penanganan Penyakit Bercak Daun  Jahe Merah  

Seperti halnya pada tanaman lain, bibit jahe merah yang kita tanam juga rentan  terserang penyakit. Salah satu  penyakit yang  sering menyerang dalam budidaya jahe merah adalah bercak daun. Penyakit  bercak daun merupakan penyakit yang disebabkan phyllosticta zingiberi. Penyakit ini dapat menular dengan bantuan angin. Penyakit ini juga dapat menyerang tanaman yang terinveksi atau tanpa terinveksi.

bercak daun

Gejala awal tanaman jahe merah yang terserang penyakit bercak daun yaitu ditandai dengan adanya bintik-bintik kuning yang cukup banyak pada daun berukuran 3-5 mm. Lambat laun bintik-bintik tersebut menjadi bercak. Warna bercak-bercak itu menjadi abu-abu yang di tengah-tengahnya ada noktah kecil berwarna hitam. Sementara itu, pada bagian tepi terjadi busuk basah. Jika serangan  penyakit bercak daun semakin berat dapat mengakibatkan daun mejadi rusak, semakin menguning, mengecil dan daun muda yang baru muncul akan menampakkan gejala klorosis. Gejala klorosis biasanya menyerang bibit jahe merah yang daunnya  masih muda. Tanaman yang terserang penyakit ini bisa mengakibatkan tanaman jahe menjadi layu bahkan bisa menyebabkan kematian .

Penangganan Penyakit  Bercak Daun/ Daun Menguning

Penanganan sebagai upaya pencegahan (preventif) dapat dilakukan oleh petani jahe. Hal ini bertujuan agar bibit jahe merah yang akan ditanam tidak bermasalah selama proses pemeliharaan. Tindakan preventif yang dapat dilakukan antara lain sebagai berikut:

  • Menggunakan bibit jahe merah yang baik serta mengusahakan pertumbuhan tanaman agar tetap sehat dengan cara memilih bibit ungul yang sehat bebas dari hama dan penyakit.
  • Merendam rimpang bibit jahe merah dalam fungisida
  • Mengolah lahan dan membuat drainase yang baik dan mengunakan pengendalian fisik/mekanik dengan tenaga manusia.
  • Menerapkan pola tanam dengan jarak tidak terlalu rapat agar kelembapan tidak terlalu tinggi.

Sementara itu, ada upaya yang bisa dilakukan bila penyakit bercak daun telah menyerang. Caranya antara lain menggunakan fungisida yang dianjurkan oleh pemerintah seperti:

  • Dithane M-45 (0,25%)
  • Delsene MX-200 (0,20%)
  • Bavistin (0,25%)

Mengunakan fungisida tersebut dengan interval 10 hari atau tergantung keadaan serangan. Semoga anda sukses dalam budidaya jahe merah.

Pemeliharaan Bibit Jahe merah

bibit jahe merah

Pemeliharaan Bibit Jahe merah

 

Setelah kita melakukan penyemaian rimpang jahe merah, langkah yang harus dilakukan adalah pemeliharaan bibit jahe merah. Cara pemeliharaan bibit jahe merah pun sebenarnya cukup mudah dan praktis. Lahan yang digunakan untuk penyemaian harus dalam kondisi basah atau lembab. Itulah sebabnya, diperlukan penyiraman sehari dua kali di pagi hari dan sore hari.

Nah, untuk menghindari serangan jamur, kita bisa melakukan penyemprotan anti jamur. Penyemprotan ini bisa dilakukan menggunakan fungisida. Lakukan penyemprotan ini setiap 1 minggu sekali.

Seleksi Bibit Jahe Merah

Setelah penyemaian selama 2-4 minggu, bibit akan mulai bertunas. Bahkan beberapa bibit sudah memiliki daun muda. Walau penyemaian dilakukan secara bersamaan, tidak semua rimpang tumbuh tunas bersama sama. Hal ini dipengaruhi oleh usia bibit yang disemai berbeda beda. Itulah sebabnya seleksi bibit mesti dilakukan.

Pisahkan bibit berdasarkan tunas, mulai dengan memilih tunas yang besar atau kecil, lalu berdasarkan kondisi tunas, busuk atau masih segar. Lalu pisahkan juga tunas yang sudah berakar dan belum. Hal ini untuk memperoleh kualitas tanaman yang baik dan mempersempit kemungkinan tersebarnya bakteri atau jamur bawaan.

Membantu bibit beradaptasi

Setelah dilakukan seleksi bibit, letakkan bibit seleksi tersebut ke rak atau bilik khusus. Rak tersebut harus didesain agar bibit bisa terkena cahaya matahari 50 %. Hal ini dilakukan untuk membantu bibit bibit tersebut beradaptasi ketika dipindah ke media pembesaran nanti. Jangan lupa untuk selalu menyirami tanaman tersebut. Usahakan untuk menyiram bibit dengan campuran fungisida dan air sesekali. Ini supaya bibit bisa terbebas dari jamur atau hama. Pada masa adaptasi ini, terus awasi perkembangan bibit. Jika ada yang rusak atau tiba tiba membusuk, pisahkan dari kelompoknya.

Penyiapan Lahan Pembesaran

Lahan yang akan digunakan untuk pembesaran tanaman jahe merah juga perlu disiapkan dengan baik. Hal ini dilakukan supaya tanaman bisa menghasilkan rimpang maksimal. Persiapan lahan yang akan digunakan sebenarnya ada dua jenis, yakni ditanam menggunakan media polybag dan lahan persawahan (bedengan atau guludan).

Jika ditanam media luas seperti sawah atau kebun, perlu dipastikan bahwa tanahnya memang gembur dan subur. Hal ini dilakukan supaya akar tanaman jahe merah bisa tumbuh dengan baik, maka pasokan unsur hara terpenuhi dan tanaman jahe merah pun akan tumbuh dengan baik.

Anda berminat budidaya jahe merah? Kami sedia bibit jahe merah ready stok siap kirim kirim ke seluruh nusantara. Hubungi SMS /WA 087838393451. Salam sukses untuk pembudidaya jahe merah di seluruh Indonesia.

 

 

 

 

 

Langkah yang harus dipersiapkan dalam budidaya jahe merah

Langkah yang harus dipersiapkan dalam budidaya jahe merah :

1. Penyediaan Bibit Jahe merah.
2. Persiapan Lahan.
3. Penyediaan Pupuk Organik.
4. Penyediaan Obat anti uret dan hewan pengerat yang disebut Reagent.
5. Penyediaan pupuk NPK.
6. Pupuk organik/ pupuk kandang bila dirasa perlu..
7. Pengairan untuk musim panas.
ad 1. – Bibit jahe merah yang bagus adalah jenis rimpang yang sudah berusia satu tahun keatas.
        – Sebelum ditanam, sebaiknya disemai dulu selama dua minggu dengan cara diletakkan di tanah dan diatasnya diberi jerami atau serbuk gergaji.
        – Penyemaian dengan menaruh rimpang di lahan atau tanah di lingkungan yang sejuk seperti di gudang atau ruangan khusus   beratap.
       – Rimpang sebaiknya jangan dipotong kecil kecil, tetapi biarkan saja utuh.
       – Setelah penyemaian berumur 2-3 minggu biasanya muncul tunas tunas kecil. Lalu ambil tunas jahe tersebut dengan memotong di garis ruas rimpangnya.
       – Ingat, setiap tunas berdiri sendiri, jadi itu sebabnya harus dipisahkan atau dipotong, supaya perkembangan rimpang dan hasil panennya bagus.
       – kebutuhan bibit jahe merah untuk 1 hektar (10,000 m)  butuh sekitar 400-600 kg rimpang jahe merah.
       – 1 Kg bila disemai rata rata menghasilkan 60-90 tunas.
       – bila menggunakan media polybag ukuran 60 cm atau karung goni butuh sekitar 3- 4 tunas.
       – Jadi, 1 kg bila ditanam di polybag atau karung memuat 25 media dengan asumsi per karung/polybag membutuhkan 3 tunas .
ad 2.
     – Lahan yang cocok untuk tanaman jahe merah tentu saja yang subur, gembur, dapat supplai matahari yang cukup, tidak tertutupi oleh pohon lain di sekitarnya, misal tanaman jati.
     – Bila lahannya terlalu asam, maka perlu diberi dolomit secukupnya.
ad 3.
    – Pupuk organik bisa dari sisa2 kotoran kandang, humus atau unsur hara. Bisa juga dengan menggunakan fermentasi urine kelinci atau kambing.
ad 4.
     – Reagent biasa dijual di toko pertanian. Fungsinya untuk membunuh atau membasi hewan hewan pengganggu.
     – Cara penggunaanya tinggal menyebarkannya ke tanah sekitar tanaman jahe merah..
ad 5.
    – Pupuk NPK diberikan ke tanaman jahe ketika berusia 3 bulan ke atas.
    – pemberian NPK setiap sebulan sekali.
ad6.
    – komposisi pupuk organik sebaiknya berimbang. Artinya sepertiga karena dibagi dengan tanah, pupuk organik dan dolomit.
    – Perlu penambahan EM 4 untuk membantu proses penguraian bakteri yang bermanfaat untuk kesuburan tanah.
Keterangan lebih lengkap silahkan berkomunikasi dengan Whatsap kami di 087838393451. Atau bisa datang langsung ke kami di Dusun Rajek LOr RT 2 RW 24 Desa Tirtoadi Mlati Sleman.

Cara mengatasi penyakit busuk rimpang pada budidaya jahe merah

Cara mengatasi penyakit busuk rimpang pada budidaya jahe merah

Dalam budidaya jahe merah, tidak akan terlepas dari beberapa kendala, salah satu kendala yang sering dijumpai para pembudidaya adalah datangnya penyakit pada tanaman jahe merah mereka. Salah satu penyakit yang menyerang adalah penyakit busuk rimpang, lalu bagaimanakah cara mengatasi penyakit busuk rimpang pada budidaya jahe merah?

Penyakit busuk rimpang pada bibit jahe merah dikarenakan jamur Fusarium oxysporum f.sp. zingiberi yang merupakan jamur tular tanah, jenis ini bertahan dalam tanah di dalam rimpang dalam bentuk struktur istirahat (klamidospora). Selain terinfeksi oleh jamur yang berada dalam tanah, tanaman dapat juga menjadi sakit karena jamur bawaan bibit tanaman yang diambil dari tanaman sakit. Sumber penularan utama pada pertanaman jahe merah  adalah penanaman rimpang sakit. Jamur berkembang baik pada keadaan suhu panas (15-38°C), udara lembab (87-95%) dan keadaan tanah basah/ becek yang lama karena drainase yang buruk.

Salah satu penyebab lain adalah pemakaian pupuk kandang yang masih hangat (baru, tanpa proses pengendapan) juga rawan menjadi media perkembangan jamur fusarium ini.  Meluasnya penyakit di beberapa sentra budidaya jahe merah menandai bahwa pada umumnya tanah pertanian dan benih rimpang jahe yang digunakan oleh para pembudidaya jahe merah sebagian besar sudah tercemar atau terinfeksi oleh jamur Fasarium oxysporum penyebab penyakit busuk rimpang, sehingga tanah maupun rimpang sehat yang digunakan untuk tujuan produksi jumlahnya sangat sedikit. Cara berikut bisa diaplikasikan untuk menghentikan penyebaran penyakit busuk rimpang agar tidak menjalar.

  1. Pemilihan bibit unggul, bebas penyakit dan berkualitas baik
  2. Benih direndam selama 15 menit dengan larutan fungisida untuk mematikan jamur
  3. Persiapan tanah sebelum proses penanaman, untuk mengendalikan penyebaran jamur penyebab busuk rimpang dalam tanah. Bisa mencampurkan pupuk tabur anti-jamur dengan pupuk kandang yang sudah jadi, komposisi disesuaikan dengan luas tanah yang akan digarap. Diamkan selama seminggu agar kombinasi bahan dapat diserap maksimal oleh tanah.
  4. Apabila setelah ditanam, baru terserang jamur dapat diatasi dengan mencampurkan pupuk cair anti jamur dengan air lalu dikocorkan pada tanaman yang terkena jamur. Atau jika memilih pupuk organic cair sebagai bahan pengganti bisa menggunakan fermentasi urin kelinci sebagai bahan kocor

Demikian beberapa uraian dari penulis, apabila anda ingin mencoba budidaya jahe merah, anda dapat memperoleh bibit jahe merah dari kami, atau bagi anda yang menghendaki seminar maupun pelatihan budidaya jahe merah, dapat menghubungi kami di :

Admin XL                  : 0878-3839-3451

Admin SIMPATI        : 0812-2830-5869

Admin 3 (Three)         : 0899-8869-758

rimpang jahe
busuk rimpang jahe

 

Menanam bibit jahe merah dengan prinsip tunas mandiri

Menanam bibit jahe merah dengan prinsip tunas mandiri

Budidaya jahe merah tidak terlepas dari pemilihan kualitas bibit jahe merah. Selain itu, jika ingin menanam jahe merah, bibit yang berupa rimpang harus disemai terlebih dahulu. Dalam satu rimpang utuh tentu akan di dapati beberapa mata tunas yang akan memunculkan tunas baru nantinya. Biasanya satu rimpang memiliki antara 2-4 mata tunas.

Apabila ingin cara budidaya jahe merah yang mudah, maka rimpang yang sudah diketahui mata tunasnya di semai di tanah setelah muncul beberapa tunas baru dalam satu rimpang maka sudah siap untuk dipotong / dipisahkan satu persatu. Mungkin anda bertanya kenapa satu rimpang tidak langsung ditanam semua? Kenapa harus dipisah-pisah?

Pemisahan setiap mata tunas perlu dilakukan, mengingat tunas yang tumbuh di rimpang memerlukan ruang gerak pertumbuhan yang leluasa dan tidak menempel terus pada satu rimpang saja. Dikarenakan hal ini juga akan mengorbankan tunas yang lain. Dalam artian satu tunas bisa berkembang dengan baik, namun tunas yang lain mati kekurangan ruang gerak dan jatah nutrisi.

Sehingga solusi terbaik adalah dengan memisahkan tunas satu dengan tunas yang lain ( ada dalam satu rimpang) secara mandiri agar tunas tersebut dapat sama-sama hidup, tumbuh berkembang baik juga dapat bergerak bebas, sehingga rimpang yang akan dihasilkan nantinya merekah dengan hasil maksimal.

Namun perlu diingat perlu berhati-hati jangan sampai saat pemotongan dilakukan dengan tehnik yang keliru. Pemotongan rimpang dilakukan saat tunas sudah berukuran sekitar 2cm, dengan memotong garis ruas mata tunas yang telah tumbuh dengan tetap menempelkan sedikit rimpang yang bertujuan untuk sumber makanan bagi tunas.

Setelah syarat pemotongan sudah terpenuhi, saatnya memindahkan pada media tanam yang telah di sediakan seperti lahan, polybag atau karung. Selamat mencoba, semoga tulisan ini bermanfaat bagi anda. bagi anda yang ingin mengetahui cara budidaya jahe merah dan membutuhkan bibit jahe merah, kami mempunyai stok bibit jahe merah. Segera hubungi kami di HP/WA : 087838393451 , PIN BB : 579D8E32 berlokasi di Rajek Lor RT 2 RW 24 Desa Tirtoadi Mlati Sleman.

Namun, bagi anda yang ada di wilayah purwodadi, pati, kudus, jepara, rembang dan sekitarnya dapat menghubungi partner kami yang ada di ds.talun rt 3 rw 1 kec.kayen kab. Pati untuk memperoleh bibit jahe merah dapat menghubungi di 081228305869 atau WA 08998869758.

Jpeg

bibit jahe merah
bibit jahe merah

bibit jahe merah
bibit jahe merah dengan tunas mandiri

Cara Mengolah Tanaman Jahe Merah

Cara Mengolah Tanaman Jahe Merah

Jahe merah (Zingiber officinale var rubrum rhizome). Jahe jenis ini memiliki kandungan minyak atsiri tinggi dan rasa paling pedas, sehingga cocok untuk bahan dasar farmasi dan jamu. Ukuran rimpangnya paling kecil dengan kulit warna merah, serat lebih besar dibanding jahe biasa.

Meskipun akar tanaman jahe merah tumbuh dari rimpang , namun seluruh rimpang biasanya disebut sebagai ” jahe merah ” ketika dijual di toko-toko . cara budidaya Jahe merah sebenarnya tidak terlalu sulit, jahe merah tidak tumbuh dari biji seperti tanaman berbiji pada umumnya , tetapi jahe merah dibudidayakan menggunakan stek dari rimpang jahe merah yang sudah ada .

jahe merah segar yang sudah memiliki kualitas dan kualifikasi menjadi bibit adalah jahe merah yang terbaik untuk dijadikan stek , meskipun jahe merah yang dibeli di toko maupun di pasar-pasar tradisional  juga akan tumbuh menjadi tanaman jahe merah baru, namun untuk hasil terbaik gunakan bibit jahe merah yang sudah tua.

jahe merah standar bibit akan menghasilkan kualitas jahe merah yang memuaskan, karena sebagian besar jahe merah yang dijual dipasar adalah jahe merah kualitas konsumsi, sehingga kurang baik saat dijadikan bibit untuk dibudidayakan kembali. Untuk hasil maksimal bibit jahe merah harus ditanam di awal musim semi/ musim hujan seperti di Indonesia, di daerah di mana ia tidak menerima sinar matahari langsung, hal ini bisa disiasati dengan menggunakan paranet diatas tempat budidaya jahe merah .

 

cara pemilihan bibit dan pengolahan masa tanam adalah :

  1. Pilih jahe merah gemuk berumur minimal 1thn dengan beberapa ruas rimpang dan kuncup mata terlihat. Tunas akan muncul sebagai benjolan kecil atau pada permukaan rimpang , mirip dengan mata kentang.
  2. Potong jahe merah ukuran 1 inci 1 buah 1 /2-inch di setiap ruas mata tunas , dengan masing-masing ruas memiliki setidaknya satu mata tunas . Jika tidak ada cukup mata tunas pada bibit jahe merah, Anda dapat memotong ruas yang lebih besar jika diinginkan.
  3. Letakkan jahe merah kering di lokasi sejuk dari sinar matahari langsung selama dua sampai tiga hari setelah pemotongan . periode pengeringan ini mengurangi kemungkinan busuk atau kerusakan lainnya setelah penanaman.
  4. Tanaman stek jahe merah di baki sekitar 1 inci letakkan di ruangan sihu lembab , gunakan media tanah dikeringkan yang telah dicampur dengan pasir dan kompos atau bahan organik lainnya . usahakan Ruangan inkubasi stek terpisah dan diberi jarak antara rimpang, agar dapat memungkinkan ruang yang cukup untuk pengembangan rimpang hasil stek.
  5. Siram sedikit air sampai tanaman jahe merah muncul tunas baru dari tanah dan mengembangkan daun . penyiraman lanjutan diperlukan untuk menjaga tanah lembab tapi menghindari oversaturation .
  6. Setelah penanaman, masa Panen jahe merah ditandai dengan pertumbuhan tanaman melambat dan daun mulai menguning . sehingga siap untuk menggali seluruh akar dan memotong bagian tanaman yang berada di atas tanah . jahe merah yang tidak terpakai dapat dipotong dan ditanam untuk membuat tanaman jahe merah baru.

Demikian sedikit ulasan dari kami semoga bermanfaat. Bagi anda yang berminat budidaya jahe merah dengan mudah, silahkan segera menghubungi kami. Kami menyediakan bibit jahe merah dengan kualitas istimewa. Segera hubungi kami melalui kontak hp/WA 087838393451. semoga anda sukses dalam budidaya jahe merah

 

jahe merah
jahe merah